Daftar Blog Saya

Minggu, 02 Juli 2017

SANDIWARA REMAJA

















Materi                 : TOKOL NGOTOK
Informan            : Idris, Bedul, Dedy, Samsul
Lokasi                 : Rumah Dedy.
Hari/tanggal       : Rabu, 08 Maret 2017
Jam                     :08:30-12:00 WITA
            Hari ini hari rabu 08 Maret 2017 saya kembali mencatat Field Note KKN-PAR dengan tema “Model pendekatan dengan remaja”. Para remaja merupakan sekelompok atau individu yang mempunyai ciri khas dalam melakukan sesuatu yang di inginkan, namun kali ini saya mencoba pendekatan dengan beberapa sekolompok remaja yang berada di desa tempat saya KKN yaitu di desa Mekar Sari Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat.
            Sebelumnya saya sudah mengenal salah satu dari remaja tersebut Idris namanya dia salah satu remaja tahfiz di dusun Nyangget, luar biasa bukan,,? Selain tahfiz dia juga penghapal Al-Qur’an lho..mantaaap coba remaja remaja seperti dia pastti adem didesa. Mungkinkah...? yaa aku rasa begitu. Baik saya akan memulai bercerita hari ini tentang remaja, siapa yang gak tau remaja..? ayo ngakuu?... aduhhh saya terlalu banyak mengoceh baik saya akan melanjutkan cerita ini.
            Pagi ini selesai sholat subuh saya sms an sama Idris yaa sms biasalah smsam anak muda, remaja gitu lhoo. Hehehe..semula pagi ini sekitar jam 09:00 saya mau mengajak Idris ke rumah bibiknya untuk mewanwancarai bibiknya yang buat usaha “Telur Pecok”... emmm jadi laper niiiihhh maklum sekarang menjadi anak mosko. Akan tetapi jam yang saya targetkan tidak jadi karena saudara Idris mengajak saya berkumpul bersama teman-temannya.
            Sekitar jam menunjukkan pukul jam 09:00 Idris datang ke Posko, Assalamualaikum wr wb, kak salam ayooo mau ikut ke? Saya menjawab duduk dulu lah..! saudara idris mengajak saya berkumpul dengan remaja-remaja untuk membuat Rujak Men, tepat sekali saya pengen makan rujak. Tetapi saya rencananya mau mewawancarai bibiknya..? saya bertanya kepada saudara Idris: terus kapan kita kerumah bibik Idris ? nanti selesai sholat isya saja...jawab Idris. Baiklah saya menerima tawaran saudara Idris, tetapi hari ini teman-teman saya yang lain tidak dapat ikut berkumpul bersama remaja buat rujak karena teman-teman yang lain ada yang ke kantor desa yang piket ada yang pulang dan adan yang pergi nyuci, yah kebetulan hari ini saya tidak piket saya sendirian yang ikut berkumpul bersama teman-teman remaja desa mekar sari. Ok kamipun berangkat berdua dari posko menuju Dusun Nyangget.
            Teman-teman yang lain sudah menunggu disana kata Idriss sambil berjalan menuju ke lokasi buat rujak. Sesampai di lokasi saya disambut baik dengan remaja disana, mateeep rujaknya sudah hampir siap saji, para remaja ini sangat pandai sekali buat rujak. Tak lupa saya berkenalan dengan teman-teman remaja sambil bersalaman dengan bertepuk jempol jari yang menandai kita bisa akrab, kenalin Samsul dia dari Dusun Tempit desa Mekar Sari, satu lagi Bedul dari Dusun Karang Luah Desa Mekar Sari dan Dedy dari dusun Nyangget sekaligus tuan rumah diacara buat rujak, oia Dedy adalah anak dari mantan kadus Dusun Nyangget.
            Sambil makan rujak, kita ngobrol-ngobrol canda dan tawa karena mengingat masa lalu yang suram dan lucu, akan tetapi kali ini saya sedikit mau mencari informasi tentang keadaan remaja dan lingkungan sekitar. Saudara apa benar remaja disini sekarang Bubar atau pakum..? ia,, saat ini remaja kita disini sedang tidak akur dengan tokoh agama karena ada permasalahan yang dulu ketika ada acara nyongkolan, jawab Dedy. Nyongkolan bagaimana ? ia, nyongkolan yang memakai cilokak, kita dilarang oleh para pemuka memakai cilokak karena sering menimbulkan pertengkaran saling sengol-saling senggol jadi berantem itu yang membuat kita dilarang akan tetapi disisi lain kami dari remaja tidak seru kalau nyongkolan tidak menggunakan cilokak, penyebab dulu kita bubar adalah kita dari remaja diam diam menyewa cilokak dan akhirnya ketua remaja dan remaja merasa tidak dihiraukan oleh para pemuka. Dan akhirnya ketua remaja mengundurkan diri menjadi ketua remaja, sebenarnya dulu kita banyak berkegiatan ketika masih ketua remaja seperti zikiran yasinan dan lain-lain, tetapi sekaramg agak pakum acara tetap berjalan tetapi agak pakum, tutur Dedy.
            Selain tentang remaja saya bertanya tentang keluhan mereka, apa keluhan temen-temen? Bedul menjawab: Endek Arak pegawean dengan berbahasa sasak, yang artinya tidak ada pekerjaan. Ya mungkin maksudnya adalah sulit mencari pekerjaan pada saat-saat ini. Sudah banyak mereka memasukkan lamaran pekerjaan dengan ijazah SMA mereka tetapi yang menjadi kendala mereka adalah kurang dalam komputer, pekerjaan sekarang banyak membutuhkan ahli komputer. Utulah beberapa keluhan atau masalah dari remaja yang bisa saya catat di Filed Note saya. Karena terasa semakin akrab teman-teman itu mengajak saya bermain bola nanti pada sore hari. Jam menujukkan pukul 12 saya pun pulang ke posko.
            Selesai sholat ashar temen-temen memanggil saya untuk ikut bermain bola dilapangan karena kebetulan hari ini adalah jadwal dusun nyangget yang bermain bola. Akhirnya saya ikut bermain bola dan menang dengan skor 2-1. Main bola membuat kita semakin akrab, terimakasih teman-teman.

Catatan : Abdussalam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar